Burung-burung Kertas: Antologi Esai dan Cerpen Pemenang Lomba Penulisan Esai dan Cerpen bagi Remaja DIY Tahun 2013
.jpg) |
| (Dok. Pribadi) |
Genre: Nonfiksi dan Fiksi/Esai dan Cerpen
Penyunting: Yohanes Adhi Satiyoko dan Aji Prasetyo
Penerbit: Balai Bahasa Yogyakarta
ISBN: 978-602-777-785-9
Cetakan: I, Desember 2013
Tebal: 244 halaman
Menulis karya sastra adalah menggambar kehidupan dalam remasan jari. Rupa remasan itu menyimpan ribuan bahkan jutaan cerita yang siap dihadirkan untuk dinikmati.
Karya sastra menjadi sebuah cermin mini yang bisa membiaskan catatan kehidupan manusia, walau tidak secara utuh. Jarak estetik antaa realita dan cerita fiksi menjadi ruang kreatif yang menghadirkan gambaran kehidupan secara estetik. Ruang kreatif itulah yang menjadi bagian dari pengarang untuk meramu gambaran kehidupan yang dia tangkap. Di dalam ruang kreatif, yang selalu ada dan disediakan oleh lembaga atau komunitas peduli perkembangan sastra, penulis diajak untuk selalu mengembangkan diri dan mengolah kepekaan imaji ketika menghadapi dan mengalami fenomena kemanusiaan. Balai Bahasa Provinsi DIY selalu menyediakan diri untuk memberi ruang kreatif pembinaan penulisan kreatif karya sastra dan bahasa. Lomba menulis kebahasaan dan kesastraan yang diejawantahkan dalam "Lomba Menulis Esai dan Cerpen bagi Remaja DIY Tahun 2013" ini bertujuan untuk "menggugah" potensi-potensi muda kreatif DIY supaya lebih mendewasa dalam khazanah kebahasaan dan kesastraan di tingkat daerah. Maka, hasil-hasil karya esai (10 judul) dan cerpen (20 judul) terbaik tersebut dimuat dalam Antologi Esai dan Cerpen Pemenang Lomba Penulisan Esai dan Cerpen bagi Remaja DIY Tahun 2013 dengan judul BURUNG-BURUNG KERTAS.
Karya sastra menjadi sebuah cermin mini yang bisa membiaskan catatan kehidupan manusia, walau tidak secara utuh. Jarak estetik antaa realita dan cerita fiksi menjadi ruang kreatif yang menghadirkan gambaran kehidupan secara estetik. Ruang kreatif itulah yang menjadi bagian dari pengarang untuk meramu gambaran kehidupan yang dia tangkap. Di dalam ruang kreatif, yang selalu ada dan disediakan oleh lembaga atau komunitas peduli perkembangan sastra, penulis diajak untuk selalu mengembangkan diri dan mengolah kepekaan imaji ketika menghadapi dan mengalami fenomena kemanusiaan. Balai Bahasa Provinsi DIY selalu menyediakan diri untuk memberi ruang kreatif pembinaan penulisan kreatif karya sastra dan bahasa. Lomba menulis kebahasaan dan kesastraan yang diejawantahkan dalam "Lomba Menulis Esai dan Cerpen bagi Remaja DIY Tahun 2013" ini bertujuan untuk "menggugah" potensi-potensi muda kreatif DIY supaya lebih mendewasa dalam khazanah kebahasaan dan kesastraan di tingkat daerah. Maka, hasil-hasil karya esai (10 judul) dan cerpen (20 judul) terbaik tersebut dimuat dalam Antologi Esai dan Cerpen Pemenang Lomba Penulisan Esai dan Cerpen bagi Remaja DIY Tahun 2013 dengan judul BURUNG-BURUNG KERTAS.
 |
| Buku Burung-burung Kertas (Dok. Pribadi) |
Terdapat cerpen saya yang berjudul "Pemuda yang Berdoa Sepanjang Malam" dalam antologi ini. Buku ini dicetak terbatas dan tidak diedarkan di toko buku, tetapi terdapat di beberapa perpustakaan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Bagi yang berminat membacanya, dapat meminjam di Perpustakaan Balai Bahasa Yogyakarta di Jl. I Dewa Nyoman Oka 34 Yogyakarta 55224, Telepon (0274) 562070. Sementara,
untuk di luar Balai Bahasa Yogyakarta, antologi ini baru tersedia di
Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya UGM dan Perpustakaan Universitas Gadjah
Mada, Yogyakarta.
Komentar
Posting Komentar